Klo gak salah, katanya kalau kita bersyukur maka nikmat atas kita akan bertambah tapi klo kita tidak pandai bersyukur maka azab yang pedih atas kita.
Bentuk rasa syukur mungkin bisa bermacam2 kali ya. Bisa dengan mengucap hamdallah, berusaha membantu orang lain sesuai dengan kemampuan kita atau bisa juga dengan bekerja sebaik-baiknya.
Contoh kecil aja, penjaga masjid di lingkungan kantor. Sebelum ini ada banyak keluhan, kamar mandi kurang bersih, air nya gak lancar, tempat sampah juga gak setiap hari dibersihkan padahal sudah penuh jadinya sampah tissu bertebaran.
Kok, akhir2 ini merasakan adanya perubahan dimasjid. Air sudah lancar, kebersihan juga terjaga, kotak sampah dipagi hari selalu kosong. Masjid juga jadi lebih bersih.
Ternyata ada orang baru yang dipekerjakan untuk mengurus masjid, dan orangnya rajin. Dia bekerja dengan sungguh2, tiap pagi kamar mandi dibersihkan, tempat sampah juga ikut dibereskan. Padahal biasanya klo penjaga masjid yang dulu, bersih2nya cuma setiap jumat klo masjid pas mau dipake jum'atan.
Klo dipikir, mungkin gajinya sebagai penjaga masjid gak seberapa. tapi penjaga baru itu bekerja dengan sepenuh hati, ya mungkin itu juga sebagai wujud syukur dia kepada Allah SWT sudah diberi pekerjaan, dan ternyata rejeki pun datang sendiri. Kemarin ada teman yang mengusulkan utuk memberi tips tambahan kepada bapak penjaga masjid sebagai wujud terima kasih karena masjid terutama kamar mandinya kini jadi lebih bersih. Semoga jadi deh, amiin..
Itulah, hidup itu pilihan.
Semua ada ditangan kita sendiri, mau mengarah ke arah positif atau negatif dan kita juga yang akan merasakan apa yang telah kita tanam.
Mungkin ada kalanya terjatuh dalam keburukan, tapi jangan sampai stag dan terus berada dalam keburukan. Selama masih ada napas, masih ada kesempatan untuk berusaha dan berubah menuju kearah kebaikan.
Ini nasihat untuk diri sendiri juga agar tak pernah berputus asa.
terutama dari Belas kasih dan rahmat-Nya...
Amiin....