Safiamita

Ada pengalaman unik dengan 2 kata ini dengan dosen pembimbing.
Tiap kali bertemu atau komunikasi lewat email, saya sering sekali mengucapkan kata maaf dan terima kasih pada si Ibu padahal Beliau udah bilang, anda gak perlu berterima kasih, ini memang sudah tugas saya membimbing anda.
Ah, Ibu gak tau sih... Banyak hal yang saya syukuri karena Ibu jadi pembimbing saya, karena itu juga saya jadi sering mengucapkan terima kasih.
Salah satu contohnya, disaat teman2 menunggu dosen tanpa kepastian untuk bimbingan, atau harus janjian dulu lewat sms atau telp baru bisa bimbingan, sementara saya bimbingan sama si Ibu bisa lewat email aja. Beliau pasti jawab. Atau kalau misal ketemu di kampus, tanpa janjian terlebih dahulu, si Ibu dengan senang hati mau menyediakan waktu dan menerima kita bimbingan.
Beliau juga cerita, dia membimbing kakak tingkat saya, katanya tesisnya bagus, saya disarankan untuk menghubungi kakak tingkat itu buat pinjem tesisnya sebagai guideline lah. Belum saya sempat pinjam hardcopy tesisnya, si Ibu ternyata udah minta sama kakak tingkat itu hardcopynya buat beliau, dan begitu beliau terima, hardcopynya langsung dipinjamkan ke saya. Alhamdulillah...

Kalau kata maaf itu sering saya ucapkan karena saya takut salah. Maklum, saya bukan orang akademisi, jadi ketika harus bikin tesis begini, saya harus belajar dari nol. Makanya si Ibu sering ketawa klo jawaban2 saya rada gak nyambung atau tulisan saya yg muter2 gak jelas. Makanya saya jadi merasa bersalah juga sama si Ibu harus membimbing saya dari awal.

Tapi itu juga yang bikin saya agak keteteran ngikutin langkahnya si Ibu. Soalnya Beliau menganggapnya saya sudah bisa, padahal di belakang beliau saya harus belajar ekstra keras untuk bisa memenuhi saran dan bimbingan beliau, tapi dengan begitu saya terpaksa banyak belajar. Banyak hal-hal yang saya gak tahu sebelumnya, jadi tahu setelah proses menulis penelitian ini.
Contohnya : stata.
Saya dulu mana tau stata itu apa, pertama kali dengar dari si Ibu. Setelah itu jadi belajar tentang Stata. Sayangnya di Indonesia masih sedikit referensi tentang Stata, jadi agak susah juga belajarnya. Untuk SEM di stata ada banyak tutorial di youtube. Kemarin sudah sempat mencoba membuat model penelitian di Stata.

Sekarang udah gak boleh lagi bilang maaf dan terima kasih ke Beliau, udah di warning.
Saya jadi bingung juga kalau harus memulai kata2 di email dari mana dan mengakhirinya dengan apa. Biasanya dimulai dengan kata maaf dan diakhiri dengan terima kasih.
Tapi karena sudah di warning, jadi berusaha menghindari kata maaf dan terima kasih. mungkin saya kebanyakan pakai kata2 itu jadi si Ibu bosen dengernya.
Maaf ya, Bu...
Dan terima kasih atas bantuannya selama ini.
Meski diawalnya saya terseok2 mengikuti langkah Ibu, tapi menjelang akhir ini, saya bersyukur saya bertemu dan mengenal Ibu.

0 Responses

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails

Galeri