Safiamita

Akhir2 ini nama Gayus eksis lagi di berita setelah diungkap bahwa hartanya mencapai 74 M. Ada yang berupa emas batangan atau uang dollar. Harta sebanyak itu buat apa ya? dan dapet dari mana? itu yang jadi pertanyaan......

Entahlah Gayus dapat dari mana hartanya itu, biar polisi yang membuktikannya nanti.

Agak terganggu dengan pendapat orang2 disekitar aja... Sebenarnya tidak berniat untuk membela diri atau membenarkan apa yang telah terjadi. Kita tidak menutup mata bahwa memang telah terbukti ada orang2 sejenis Gayus DKK di DJP ini. Hanya ingin menjelaskan sesuatu yang menurutku agak sedikit berbeda. Yaitu, antara korupsi dan kolusi. Menurutku ada sedikit perbedaan antara korupsi dan kolusi. Klo korupsi, hanya ada satu pihak yang diuntungkan, klo kolusi, ada dua pihak atau lebih yang diuntungkan atas 'kerjasama' mereka.
Mungkin hasilnya sama bahwa negara lah yang dirugikan.

Tapi...
Ada yang komentar gini, " Mending gak usah bayar pajak aja, dibayar pun nanti dikorupsi sama orang pajak." Untuk menjawab pernyataan tersebut, Gambar diatas mungkin bisa menjelaskan mekanisme pembayaran pajak. Dalam kenyataannnya, orang pajak tidak menerima secara langsung uang pajak yang dibayar oleh WP. WP langsung membayar uang tersebut ke bank/kantor pos dan uang tersebut langsung masuk ke kas negara. Orang pajak gak mungkin bisa mengotak atik uang yang telah disetorkan WP ke kas negara. Orang pajak hanya menerima laporan (SPT) atas uang yang telah disetorkan kepada WP.
Jadi... gak mungkin orang pajak mengkorupsi uang yang telah dibayarkan kepada negara oleh wajib pajak....

Yang mungkin terjadi adalah.....
Kolusi antara petugas pajak dan wajib pajak sebelum uang tersebut disetorkan kepada negara.
Misal : Pajak Yang harus dibayar adalah Rp. 100, lalu petugas pajak dan WP berdiskusi agar pajak yang dibayar Rp. 50 aja. Yang RP 50 sisanya dibagi 2. Kemudian petugas pajak merekayasa laporan (SPT) WP jadilah pajaknya hanya Rp. 50 aja. Lalu WP hanya menyetor Rp. 50 kepada Negara.

Nah, klo diliat disini.... ada 2 pihak yang diuntungkan bukan ?
Jadi klo benar gayus mendapat uang tersebut dari WP berarti ada indikasi bahwa ada pihak lain yang juga diuntungkan dari kerjasama ini bahkan mungkin jumlah yang disembunyikan lebih besar dari 74 M. Karena itu polisi juga melacak perusahaan apa saja yang pernah 'bekerjasama' dengan Gayus. Agar dapat diketahui apakah ada lagi pihak yang diuntungkan dari kejadian ini.
Berdoa aja, semoga kebenaran segera terungkap, amiin.....

So, jangan takut untuk bayar pajak. Pajak yang anda bayarkan untuk membangun bangsa ini.
Bayar pajaknya, awasi penggunaannya !

Maaf, klo ada yang kurang berkenan...
Hanya sekedar menyampaikan apa yang terlintas....
Label: | edit post
0 Responses

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails

Galeri