Safiamita

Alkisah, di keluarga kita, saya membiasakan untuk makan diluar sebulan atau dua bulan sekali sekeluarga. Biasanya yang jadi tempat favorit adalah di kampung laut. Suami suka protes klo saya ngajak kesana, selain makanannya gak selera nya dia, kampung laut juga termasuk kategori lumayan mahal untuk ukuran kita.
Biasanya klo suami complain, saya diem aja. 
Sebenernya ada alasan kenapa saya mewajibkan makan diluar rame2 dan kenapa seringnya di kampung laut.
Begini ceritanya...
Pada zaman dahulu kala ketika saya masih kecil, Ayah kerjanya di luar kota jadi bisa pulang ke rumah itu bisa seminggu sekali atau sebulan sekali. Setiap Ayah pulang ke rumah adalah saat2 yang menyenangkan buat saya dan adik, karena kita pasti diajak jalan2, entah ke supermarket atau ke restoran buat makan. Itu adalah saat2 yang menyenangkan buat saya dan menjadi kenangan indah bagi kami sampe sekarang. 
Dan di masa kini, Suami juga kerja diluar kota, dan saya ingin ketika suami ada dirumah, anak2 juga merasakan bahwa itu adalah saat2 yang menyenangkan buat mereka ketika Ayahnya dirumah. Salah satunya adalah dengan mengajak mereka jalan-jalan atau makan ke luar ketika Suami ada dirumah. 
Saya ingin, kebersamaan itu menjadi kenangan yang indah buat mereka nanti dan mereka bisa melanjutkan tradisi kebersamaan itu bersama cucu-cucu saya nanti.
Adapun kenapa di kampung laut, sebenernya lebih karena itu adalah tempat makan favorit Ayah saya di Semarang. Udah sering di ajak ke tempat lain, tapi tiap kali ditanya mau kemana, pasti Ayah pilihnya ke Kampung laut dan klo makan disana, Ayah pasti lahap makannya.
Jadi walau tergolong mahal untuk saya, saya pikir gak apa2 lah... gak setiap minggu ini..
Anggap saja itu 'balas dendam' saya pada Ayah, karena dulu ketika kita kecil, Ayah juga selalu menuruti kemauan kita mau makan atau jalan-jalan kemana. sekarang, gantian lah.. giliran saya yang menuruti kemauan Ayah sepanjang saya masih mampu untuk memenuhinya.


0 Responses

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails

Galeri