Safiamita



Mumpung libur 3 hari karena Natal, kita sempetin jalan2 ke candi prambanan. Sebenarnya udah sering lewat sana tapi baru kali ini bisa mampir dam masuk ke area candi nya. Harga tiketnya kemarin untuk dewasa Rp. 23.000 dan untuk anak2 Rp. 16.000. Disediakan paket wisata include tiket prambanan dan jalan2 ke candi Boko dengan harga tiket Rp. 30.000 per orang. 

Jadilah kemarin kita menyaksikan bukti perjalanan cinta Rara Jongrang dan Bandung Bondowoso yang tak kesampaian. Ternyata memang dari dulu, cinta gak pernah bisa dipaksakan.... Hmh... Mungkin cerita itu memang hanya sekedar mitos, tapi tak mengurungkan kekaguman pada arsitektur bangunannya, keren ! Gimana orang2 jaman dulu bisa membangun candi semegah itu? setinggi itu? trus patung2nya.. gimana cara mereka memahat dan mengukirnya? 

Candi Prambanan adalah candi Hindu terbesar di Asia Tenggara, tinggi bangunan utama adalah 47m.

Kompleks candi ini terdiri dari 8 kuil atau candi utama dan lebih daripada 250 candi kecil.

Tiga candi utama disebut Trisakti dan dipersembahkan kepada sang hyang Trimurti: Batara Siwa sang Penghancur, Batara Wisnu sang Pemelihara dan Batara Brahma sang Pencipta.

Candi Siwa di tengah-tengah, memuat empat ruangan, satu ruangan di setiap arah mata angin. Sementara yang pertama memuat sebuah arca Batara Siwa setinggi tiga meter, tiga lainnya mengandung arca-arca yang ukuran lebih kecil, yaitu arca Durga, sakti atau istri Batara Siwa, Agastya, gurunya, dan Ganesa, putranya.

Arca Durga juga disebut sebagai Rara atau Lara/Loro Jongrang (dara langsing) oleh penduduk setempat. 

Dua candi lainnya dipersembahkan kepada Batara Wisnu, yang menghadap ke arah utara dan satunya dipersembahkan kepada Batara Brahma, yang menghadap ke arah selatan. Selain itu ada beberapa candi kecil lainnya yang dipersembahkan kepada sang lembu Nandini, wahana Batara Siwa, sang Angsa, wahana Batara Brahma, dan sang Garuda, wahana Batara Wisnu.

Lalu relief di sekeliling dua puluh tepi candi menggambarkan wiracarita Ramayana. Versi yang digambarkan di sini berbeda dengan Kakawin Ramayana Jawa Kuna, tetapi mirip dengan cerita Ramayana yang diturunkan melalui tradisi lisan. Selain itu kompleks candi ini dikelilingi oleh lebih dari 250 candi yang ukurannya berbeda-beda dan disebut perwara. Di dalam kompleks candi Prambanan terdapat juga museum yang menyimpan benda sejarah, termasuk batu Lingga batara Siwa, sebagai lambang kesuburan.

Infonya ini kuambil dari : http://id.wikipedia.org/wiki/Candi_Prambanan.

Kemarin kita hanya sempat masuk ke Candi Siwa aja. Recommended deh, buat dikunjungi. Suasana disana juga sejuk. Jam 12 siang gak berasa panas karena banyak pepohonan disana. Ada juga area bermain anak. Kita kemarin sempat jalan2 keliling komplek candinya buat nge liat candi2 kecil disekitarnya ada candi Sewu, candi Bubrah, dsb. Tiket kereta mini nya, Rp. 5.000/ orang. Klo candi Boko (yang lagi dipromosiin) letaknya gak berada di area candi prambanan. Jadi untuk kesana disediain mobil/angkutan tersendiri. Tapi kemarin kita gak sempat berkunjung kesana. Mungkin lain kali deh..
 

Label: | edit post
0 Responses

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails

Galeri